Sabtu, 21 Februari 2009

Biar Terlambat, Toyota Hilux 4x4 D-Cab Paling Murah


JAKARTA — Langkah berani diambil PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Toyota. Di saat kondisi pasar otomotif di Tanah Air sedang lesu akibat sengatan badai krisis finansial global, mereka malah launching Hilux Double Cabin (D-Cab) 4x4 di Zerah Golf Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (21/1).

Padahal, TAM sendiri belum berpengalaman bermain di kelas D-Cab berteknologi 4x4. Kemudian, dalam pangsa pasar nasional tahun ini yang mencatat total 607.151 unit, D-Cab hanya melahap sekitar 16.026 unit atau sekitar 2,7 persen. Terakhir, Hilux ini boleh dibilang sangat terlambat kehadirannya dibandingkan kompetitornya dari Ford, Mazda, Nissan, Mitsubishi, Isuzu, dan Great Wall (China).

"Kendalanya di soal negosiasi yang terlalu lama, hampir setahun dengan prinsipal. Mereka menanyakan soal kualitas fuel dan kondisi jalan," jelas Presiden Direktur PT TAM Johnny Darmawan. Ia juga mengatakan, ditambah dengan adanya prosedur impor dan persetujuan baru turun November, maka launching-nya baru sekarang.

Meski terlambat, Johnny punya keyakinan kalau 'bayi baru' mereka bisa bersaing dengan kompetitornya. Malah, Joko Trisanyoto, selaku Direktur Pemasaran, berani menargetkan penjualan tahun ini sebanyak 2.000 unit atau 20 persen dari total tahun ini yang diprediksi turun sekitar 40 persen atau sekitar 10.000 unit. "Kita lihat situasi di perkebunan, kalau cepat recovery-nya, bisa lebih dari 2.000 unit," papar Joko.

Johnny menambahkan, ia melihat ada pertumbuhan yang lebih baik di perkebunan dan pertambangan dari tahun lalu. "Untuk sementara ini, pemasarannya dipusatkan di Jawa dan Sumatera. Karena di dua wilayahnya, kualitas solarnya masih lebih baik dibanding daerah lain. Tapi tidak tertutup kemungkinan, daerah lain bisa dimasuki juga," tegas Johnny.

Ada dua faktor yang meyakinkan Johnny dan TAM bahwa Hilux 4x4 mereka bisa diterima pasar. Faktor pertama, soal harga. Di kelasnya, Hilux yang dibanderol Rp 281.500.000 (OTR) merupakan yang termurah dibanding lima kompetitornya, yaitu Ford dengan Ranger XCT TDCi 4x4 3.0 diesel berharga di atas Rp 300 juta, Isuzu D-Max 3.0 diesel M/T sekitar Rp 322 juta, Nissan Frontier Navara Rp 305 juta (bensin), dan Mazda BT50 DC High-grade diesel dibanderol Rp 284,5 juta.

Sebagai informasi, ada beberapa kompetitor sudah menaikkan harganya. Berarti, Toyota Hilux berada paling bawah. Namun, bagi penggemar D-Cab, jika tertarik dengan produk Toyota ini, cepat beli karena akan ada perubahan harga lagi. Menurut Division Head Sales Division TAM Jodjana Jody, pada kuartal kedua, harga Hilux ini akan naik lagi di atas Rp 300 juta.

Faktor kedua, D-Cab Toyota ini punya keunggulan tenaga. Mesin tipe 1KD-FTV 4 silinder DOHC 16 Valve itu mempunyai tenaga 163 ps pada 3.400 rpm. Terakhir, dari segi dimensi (lengkapnya bisa buka di rubrik "Produk Baru").

sumber : kompas

Followers

 

INFORMASI TOYOTA. Copyright 2008 All Rights Reserved Rudy Sunaryo